Terkadang, tak peduli berapa banyak orang di sekitarmu, kamu merasa sepi. Hanya karena kamu berharap dia yg kamu cinta ada di sisi.
Home » » PUISI SEDIH MENYAYAT HATI

PUISI SEDIH MENYAYAT HATI

PUISI ini benar-benar puisi sedih yang bisa mewakili perasaan ini , sebagai manusia normal pastilah punya rasa punya cinta , sampai kadang tidak masuk akal juga sih , walau rumus matemtikanya memungkinkan . Pindah dari satu hati ke lain hati menjadi hal yang terbiasa cuma karena satu luka akibat kecelakaan hati yang sulit terobati .




Hanya menulis puisi yang bisa aku jalani , mau nangis rasanya tak pantas lagi, mata ini males keluarkan air mata, mau curhat juga terasa basi , masalah kok ga ganti ganti , mau menjerit juga tak enak , karena kemarin temanku patah hati tapi ga sampek jerit jerit gini , tapi sampai kapan aku harus sembunyi di goa batu bawah gunung kecewa . hmmmm puisi asal jadi ini mudah-mudahan sedikit meringankan beban pikiran sambil berharap kali saja ada pembaca yang tertarik mengobati luka ini hehehe ngarep ya ?.


Di kala kepikiran tentang dia
Yang tidak tahu entah di mana
Sering hati ini teriak dengan Lolonganya
Mencari Menunggu Berharap Cintanya
Sampai Aku Menangis Tanpa Air Mata
Sampai Aku Teriak Tanpa Suara

Hanya bisa merasakan Sakitnya Hati
Sangat Tersiksa Menunggu yang di nanti
Sangat berat melepaskan Rasa Ini
Terlanjur masuk dalam hati
Sampai kepikiran juga
Apakah mungkin bila nanti aku mati
Sesalku ini akan abadi

Apakah penantian ini berujung bahagia
Ataukah hanya asa semata
Tapi hatiku tegar menghadapinya
Walau akhirnya hanya membuat luka .


Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Post

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Gytha Ravik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger
blog serba tersedia