Terkadang, tak peduli berapa banyak orang di sekitarmu, kamu merasa sepi. Hanya karena kamu berharap dia yg kamu cinta ada di sisi.
Home » » Hadits Dhaif Riyadus Shalihin 25

Hadits Dhaif Riyadus Shalihin 25


Bab 185: Keutamaan Wudhu


31/1031. Abu Hurairah RA berkata, saya mendengar Rasulullah SAW bersabda,

إنَّ أُمَّتِي يُدْعَوْنَ يَوْمَ القِيَامَةِ غُرَّا مُحَجَّلينَ مِنْ آثَارِ الوُضُوءِ ، فَمَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أنْ يُطِيلَ غُرَّتَهُ فَلْيَفْعَلْ متفقٌ عَلَيْهِ .

“Sesungguhnya umatku pada hari kiamat akan dipanggil dengan cahaya putih berseri-seri (di wajah dah kaki) karena bekas wudhu, maka barangsiapa yang ingin memperlebar cahayanya, hendaklah ia melakukannya (memperbanyak wudhu)”. (Muttafaq ‘alaih).

Keterangan

Lafazh hadits فَمَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أنْ يُطِيلَ غُرَّتَهُ فَلْيَفْعَلْ adalah mudraj (perkataan perawi yang diselipkan dalam hadits). Syaikh Al Bani menjelaskan bahwa redaksi hadits tersebut merupakan ucapan Abu Hurairah RA, sebagaimana dipertegas oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dengan perkataannya “Tambahan redaksi hadits tersebut berasal dari ucapan Abu Hurairah, bukan sabda Nabi SAW, sebagaimana dijelaskan oleh kebanyakan ahli hadits lainnya”.

Lihat Silsilah Adha’ifah hadits no. 1030, Al Irwa’ hadits no. 94, Bahjatun-Nazhirin hadits no. 1024, dan Takhrij Riyadhus-Shalihin hadits no. 1024.
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Post

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Gytha Ravik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger
blog serba tersedia